Belajar
sebagai salah satu aktivitas rutin yang dilaksanakan di sekolah dipengaruhi
oleh beberapa faktor. Menurut Ahmadi, faktor-faktor yang mempengaruhi hasil
belajar adalah :
1.
Faktor Indogen, ialah faktor yang
datang dari diri pelajar atau siswa sendiri, Faktor ini meliputi :
a)
Faktor biologis (faktor yang bersifat
jasmaniah)
b)
Faktor psikologis (faktor yang
bersifat rohaniah)
2.
Faktor Exogen, ialah faktor yang
datang dari luar pelajar atau mahasiswa, faktor ini meliputi :
a)
Faktor lingkungan keluarga
b)
Faktor lingkungan masyarakat.
Dari
faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas belajar siswa tersebut di atas dapat
disimpulkan bahwa adapun faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa dapat
digolongkan dalam dua jenis yaitu faktor yang berasal dari dalam diri pelajar
itu sendiri dan faktor dari luar diri pelajar.
Maka secara
rinci dapat dijelaskan sebagai berikut :
1.
Faktor (indogen)
Faktor
indogen ini dapat dibedakan dalam dua jenis faktor biologis dan faktor
psikologis
a.
Faktor biologis ini berhubungan dengan
keadaan jasmani atau kebutuhan jasmani badan perlu diberikan makanan yang
membuatnya agar tetap dalam kondisi sehat. Kurang sehatnya seseorang akan
sangat mempengaruhi aktivitas terutama bagi siswa, apabila kurang sehat maka
tentunya akan sangat mengganggu aktivitas belajarnya.
b.
Faktor Psikologis
Faktor
psikologis adalah faktor yang berhubungan dengan rohaniah seperti intelegensi,
perhatian, minat, bakat dan emosi. Faktor ini tentunya kalau kita kaji dengan
teliti sangat mempengaruhi hasil belajar seseorang. Setiap siswa memiliki
tingkat minat. Intelegensi yang membedakan satu dengan lainnya terhadap
pencapaian hasil belajar.
2.
Faktor Exogen
Faktor
exogen yang berasal dari luar diri peserta didik yang meliputi:
3.
Faktor keluarga
Faktor
keluarga meliputi faktor orang tua, faktor suasana rumah, faktor keadaan
ekonomi keluarga, keadaan ekonomi, dorongan dari orangtua dan suasana rumah
sangat memungkinkan siswa untuk bisa memanfaatkan apakah kondusif untuk
melakukan aktivitas belajar atau tidak, hal ini tergantung kepada keadaan
tersebut.
4.
Faktor lingkungan sekolah
Faktor
lingkungan sekolah sangat besar pengaruhnya terhadap proses dan hasil belajar.
Faktor lingkungan sekolah tersebut meliputi cara penyajian belajar, hubungan
antara guru dan siswa, sarana belajar di sekolah, bahan pelajaran, jam
pelajaran, disiplin sekolah
5.
Faktor lingkungan masyarakat
Faktor
lingkungan masyarakat ini meliputi media masa, bergaul, kegiatan-kegiatan dalam
masyarakat pengaruh lingkungan masyarakat ini sedikit banyak juga mempengaruhi
aktivitas belajar seseorang, mungkin ada lingkungan siswa yang memang
berpendidikan sehingga memungkinkan untuk melakukan aktivitas belajar.
Maka jika
membicarakan faktor-faktor yang mempengaruhi masih bayak hal lain yang mempengaruhi belajar siswa
hanya saja dalam hal ini peneliti hanya membatasi pada hal yang di paparkan di
atas.
Selain
itu masih terdapat faktor penghambat prestasi belajar yaitu faktor dari dalam
dan faktor dari luar diri siswa. Faktor dari dalam yaitu kesehatan, kecerdasan,
perhatian, minat dan bakat. Sedangkan faktor dari luar diri siswa yaitu
keluarga , sekolah, disiplin yang diterapkan di sekolah, masyarakat, lingkungan
tetangga, dan aktivitas organisasi. Menurut Muhibbinsyah, faktor-faktor yang
mempengaruhi belajar peserta didik dapat dibedakan menjadi tiga yaitu:
1.
Faktor internal (faktor dalam diri
pesrta didik), keadaan/kondisi jasmani dan rohani peserta didik.
2.
Faktor Eksternal (faktor dari luar
peserta didik), yakni kondisi lingkungan peserta didik.
3.
Faktor pendekatan belajar yakni jenis
upaya belajar peserta didik yang meliputi strategi dan metode yang digunakan
peserta didik untuk melakukan kegiatan pembelajaran peserta didik.
Sementara
itu, Oemar Hamalik mengemukakan faktor-faktor yang mempengaruhi proses dan
hasil belajar dapat dikelompokkam
menjadi dua kelompok yaitu:
1.
Faktor yang berasal dari dalam siswa
(faktor internal)
2.
Faktor yang berasal dari luar diri
siswa (faktor eksternal).
a)
Faktor internal yaitu meliputi minat,
bakat, motivasi, sikap, penguasaan keterampilan, kemampuan dasar, dan
cita-cita. Dan juga kondisi fisiologis yang meliputi: kondisi tubuh pada
umumnya, kondisi panca indera dan cacat tubuh.
b)
Faktor eksternal meliputi:
1.
Lingkungan kelompok belajar yang
meliputi keadaan fisik seperti gedung belajar, sarana dan prasarana, tutor,
hubungan antara siswa dan disiplin.
2.
Lingkungan keluarga yang meliputi
hubungan antar sesama anggota keluarga, ekonomi keluarga dan pemahaman orang
tua terhadap kegiatan belajar terutama pendidikan.
3.
Lingkungan masyarakat meliputi
pergaulan antar remaja atau teman, media massa, dunia kerja dan norma
masyarakat.
Sedangkan menurut Ngalim Purwanto, sebagai
berikut:
1.
Faktor dalam (internal) yang meliputi
faktor fisiologis dan psikologi. Faktor fisiologis terdiri dari kondisi fisik
dan kondisi panca indera. Sedangkan faktor psikologi terdiri dari bakat, minat,
kecerdasan, motivasi, dan kemampuan kognitif.
2.
Faktor luar (eksternal) yang meliputi
faktor lingkungan dan instrumental. Faktor lingkungan terdiri dari alam dan
sosial. Sedangkan faktor instrumental terdiri dari kurikulum, guru, sarana,
fasilitas dan administrasi.
Uraian
di atas diartikan bahwa sangat banyak faktor-faktor yang mempengaruhi belajar
siswa dalam mencapai hasil belajar yang seharusnya dicapai. Sebagai siswa harus
berusaha sedapat mungkin agar semua faktor tersebut dapat mendukung proses belajarnya untuk mencapai keberhasilan
yang seharusnya dicapai.
Prestasi belajar seseorang sangat
dipengaruhi oleh kemampuan umum yang dapat diukur oleh IQ, IQ yang tinggi
meramalkan sukses terhadap prestasi belajar. Namun faktanya IQ yang tinggi
ternyata tidak menjamin sukses di masyarakat.
Karena
bagaimanapun guru (pendidik) merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam
proses belajar mengajar dan termasuklah didalamnya pendekatan-pendekatan
belajar serta metode pembelajaran yang digunakan dan dipilih oleh guru untuk
membantunya dalam mencapai hasil belajar yang optimal dan sangat memuaskan.