Minggu, 23 November 2014

Lucu-lucuan

Oh iya lupa, sewaktu kita di SPBU dekat Merek, sebagian ada yang ke toilet dan sebagian ada yang menambah bahan bakar kendaraannya yang sudah berkurang. Lucunya kita seperti anak kecil bermain dengan udara dingin malam itu, menghembus-hembuskan nafas dari mulut ke angkasa, karena pengaruh udara dingin kita beranggapan nafas yang kita hembuskan seperti hembusan asap rokok sebab udara dingin membuat hembusan nafas kita terlihat seperti hembusan asap rokok dan ada juga salah seorang dari kita beranggapan seolah dia lagi di luar negeri yang bersalju. Ada-ada saja tingkah kita malam itu mengingatnya hati ini geli dan mulut spontan tertawa.

Parahnya lagi pas mobil pick-up bermuatan babi-babi berhenti mengisi bahan bakar, kita saling menuduh kalo itu mirip kamu lah, mirip dia lah, mirip aku lah (sorry lah yaw), ada aja bahan ketawaan kita malam itu meski tak sopan menyerupakan sesama kita dengan babi-babi itu, tapi aku yakin semua kita tak ada yang memasukkan candaan tersebut ke dalam hati atau dengan kata lain tak menganggap serius candaan itu, terlihat dari masing wajah kita yang amat ceria dan ketawa kita yang lepas malam itu.

Banyak sebetulnya tingkah dan kejadian lucu malam itu, terlalu banyak pun mau diceritakan, belum lagi karena trek yang kita jalani mesti mendaki dan membutuhkan power gas motor yang kuat serta beban kendaraan yang ringan, dua cewek dari kamu terpaksa mengayuh kakinya perlahan sebab motor teman-teman kita ada beberapa yang matic sehingga powernya kurang kalo mau mendaki (lah letak lucunya mana?). Lucunya karena keadaan tersebut membuat kak Santi dan Nurul mulanya kek wonder women akhirnya ngeluh juga dan memaksakan diri bergonceng tiga satu motor dengan Jali. Apa gak gila coba jalanan bukit yang seperti itu, bebatuan tajam terhampar berserakan memenuhi jalan, beram jalan rumputnya yang licin dikarenakan embun malam, kak Santi, Nurul dan Jali gonceng tiga, bagiku itu lucu, entahlah bagi kalian ya. hahaha..
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar