Minggu, 08 September 2013

Puisi: Wahai Diri

Di sekeliling dunia dengan berbagai keadaan
Merisik kalbu bercengkrama dengan pikiran
Apakah hidup memang demikian?
Penuh liku dan tantangan

Kriteria bahagia seperti apa?
Kriteria dewasa seperti apa?
Apakah bahagia karena memiliki segalanya?
Apakah dewasa dipandang dari jasadiyah?

Aduh diri, kenapa kau selalu mengeluh lirih?
Tuhan sudah menjamin dan sangat peduli
Kita mesti nikmati hidup ini
Walau begitu perih

Tapi ingat lah wahai diri
Kemenangan akan kita raih
Walau tak tahu pasti
Kapan itu terjadi

Wahai diri berpegang- teguhlah pada hukum Syar'i
Hukum Tuhan yang dibawa melalui perantara Nabi
Maka hidup kita akan berarti
Dihadapan Tuhan di- Ridhoi, di khalayak publik dihormati

Wahai diri..
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar